STUDI ETNOFARMAKOGNOSI-ETNOFARMAKOLOGI PEMANFAATAN TUMBUHAN SEBAGAI OBAT DI DESA MEKARWANGI KECAMATAN TALEGONG GARUT

saeful rahman, saeful and nurul, nurul and N. Ai Erlinawati, Ai STUDI ETNOFARMAKOGNOSI-ETNOFARMAKOLOGI PEMANFAATAN TUMBUHAN SEBAGAI OBAT DI DESA MEKARWANGI KECAMATAN TALEGONG GARUT. repository STIKes Karsa Husada Garut. (Unpublished)

[img]
Preview
Text
KTI SAEPUL_115747.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Negara indonesia merupakan negara yang kaya akan tumbuhan bermanfaat, data lama menunjukan bahwa terdapat 5000 spesies tumbuhan yang bermanfaat dan tercatat secara resmi, dan sekitar 21% diantaranya merupakan spesies tumbuhan yang berkhasiat sebagai obat-obatan. Kecamatan Talegong merupakan salah satu Kecamatan di bagian Garut Selatan yang setatusnya terkategori sebagai Kecamatan tertinggal. Kecamatan Talegong memiliki luas wilayah sekitar 10.874 Ha. Desa Mekarwangi merupakan salah satu desa di bagian Barat Kecamatan Talegong yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Cianjur. Desa Mekarwangi banyak memiliki sumber daya alam yang melimpah yang dapat digunakan oleh masyarakat, sumber daya alam tersebut diantaranya meliputi tumbuhan tanaman obat baik dengan sengaja dibudidayakan oleh masyarakat maupun tumbuh secara bebas di alam liar. Penelitian ini dilakukan pengumpulan data melalui observasi partisipatif, wawancara dan dokumentasi, dimana pemilihan narasumber menggunakan metode purposive sampling serta teknik wawancara semi-terstruktur. Narasumber ditujukan pada masyarakat yang memiliki pengetahuan mengenai tumbuhan obat, antara lain tabib (penyehat tradisional) dan tokoh masyarakat pengguna tumbuhan obat. Dari berbagai macam tanaman yang ada di Desa Mekarwangi Kecamatan Talegong Kabupaten Garut, ada 70 jenis tanaman yang digunakan sebagai bahan pengobatan. Bagian tanaman yang digunakan untuk bahan pengobatan yaitu rimpang, kulit batang, umbut, daun, buah, akar, batang, getah, air, biji, siung, kambium, dan kulit buah. Berapa penyakit yang bisa diobati dari tanaman-tanaman tersebut diantaranya demam, batuk kering, luka sayat dan sebagainya. Dari berbagai jenis tanaman yang disebutkan oleh responden sebagai bahan pengobatan, ternyata 29 jenis tanaman yang khasiatnya secara empiris dengan kajian Pustaka yaitu sesuai, 36 jenis tanaman tidak sesuai dengan kajian pustaka dan 5 jenis tanaman belum ada penelitian secara ilmiah.

Item Type: Article
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry
Depositing User: Mr Andhika Lungguh Perceka Andhika
Date Deposited: 09 Sep 2022 02:54
Last Modified: 09 Sep 2022 02:54
URI: http://repository.lp4mstikeskhg.org/id/eprint/24

Actions (login required)

View Item View Item