GAMBARAN KADAR KARBOKSIHEMOGLOBIN DALAM DARAH PEROKOK AKTIF USIA REMAJA DI KAMPUNG RANCASALAK PASAR RW 03 DESA RANCASALAK KECAMATAN KADUNGORA KABUPATEN GARUT PROVINSI JAWA BARAT

Restu Suci Febriany, Restu (2024) GAMBARAN KADAR KARBOKSIHEMOGLOBIN DALAM DARAH PEROKOK AKTIF USIA REMAJA DI KAMPUNG RANCASALAK PASAR RW 03 DESA RANCASALAK KECAMATAN KADUNGORA KABUPATEN GARUT PROVINSI JAWA BARAT. Diploma thesis, STIKes Karsa Husada Garut.

Preview

Text 46_MANUSKRIP_RESTU SUCI FEBRIANY.pdf Download (177kB) | Preview

Abstract

Rokok menghasilkan suatu pembakaran tidak sempurna yang menimbulkan adanya karbon monoksida yang dihirup masuk ke paru-paru dan menempel pada hemoglobin membentuk karboksihemoglobin. Normalnya kadar karboksihemoglobin pada perokok aktif 2-10%. Kebiasaan merokok dimulai dari usia remaja dan bisa merokok sampai 10 batang per hari. Riskesdas menyatakan peningkatan prevalensi merokok usia remaja pada tahun 2018 mencapai 29,3%. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian kadar karboksihemoglobin pada perokok aktif remaja. Desain penelitian ini adalah deskriptif. Populasinya adalah remaja laki-laki di Kampung Rancasalak Pasar yaitu sebanyak 64 orang dan remaja perempuan di Kampung Rancasalak Pasar sebanyak 62 orang. Sampel yang diambil berdasarkan kriteria inklusi sampel yang diketahui melalui pengisian kuesioner, diperoleh 25 sampel remaja. Hasil penelitian didapatkan 76% kadar normal pada perokok aktif usia remaja dan 24% kadar tidak normal. Faktor utama remaja merokok adalah keingintahuan terhadap rokok sampai akhirnya ketagihan merokok. Kesimpulannya gambaran kadar karboksihemoglobin pada remaja masih dalam kadar yang normal

Actions (login required)

View Item