UJI KEPEKAAN ANTIBIOTIK TERHADAP ISOLAT BAKTERI Pseudomonas aeruginosa DARI LUKA OPERASI: LITERATUR REVIEW

Rani, Nurfadilah UJI KEPEKAAN ANTIBIOTIK TERHADAP ISOLAT BAKTERI Pseudomonas aeruginosa DARI LUKA OPERASI: LITERATUR REVIEW.

Preview

Text Manuskrip KTI Rani Nurfadilah, 3A Analis.pdf Download (372kB) | Preview

Abstract

Infeksi luka operasi merupakan bagian dari infeksi nosokomial. Salah satu bakteri penyebab tertinggi infeksi luka operasi adalah bakteri Pseudomonas aeruginosa. Dalam pengendalian infeksi dapat dilakukan dengan pemberian antibiotik. Cara kerja antibiotik bakteri diantaranya penghambat dinding sel bakteri, antibiotik penghambat sintesis protein serta antibiotik penghambatan sintesis asam nukleat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepekaan antibiotik terhadap isolat bakteri Pseudomonas aeruginosa dari luka operasi. Metode Systematic Literatur Review (SLR) yang telah di tela’ah dari beberapa jurnal terkait dengan topik yang diambil. Hasil review penelitian ini menunjukan bahwa bakteri Pseudomonas aeruginosa sensitif terhadap antibiotik penghambat sintesis dinding sel golongan carbapenem yaitu meropenem, Sedangkan pada golongan penisilin menunjukan hasil yang resisten terhadap bakteri Pseudomonas aeruginosa meliputi antibiotik ampicilin. Dalam antibiotik penghambat protein sintesis golongan aminoglycoides antara lain tobramisin dan gentamisin sensitif terhadap bakteri Pseudomonas aeruginosa. Begitu juga dengan antibiotik penghambat sintesis asam nukleat golongan fluoroquinolon meliputi siproflokasin dan levoflokasin menunjukan hasil yang sensitif pada bakteri Pseudomonas aeruginosa. Kesimpulan yang didapat dalam review literatur ini menunjukan hasil bakteri Pseudomonas aruginosa sensitif terhadap antibiotik meropenem, tobramisin, gentamisin, siproflokasin, levoflokasin. Sedangkan antibiotik ampicilin menunjukan hasil resisten terhadap bakteri Pseudomonas aeruginosa.

Actions (login required)

View Item