ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK DIABETES MELITUS PADA TN. S DENGAN INTERVENSI RELAKSASI OTOT PROGRESIF DI DESA TANJUNG KEMUNING WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAROGONG KALER KABUPATEN GARUT

Yosep Dimas R S, Yosep (2024) ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK DIABETES MELITUS PADA TN. S DENGAN INTERVENSI RELAKSASI OTOT PROGRESIF DI DESA TANJUNG KEMUNING WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAROGONG KALER KABUPATEN GARUT. Other thesis, STIKes Karsa Husada Garut.

Text DRAF KIAN DM YOSEP REVISI 1.docx Download (393kB)

Abstract

Latar Belakang : Diabetes Mellitus (DM) tipe II merupakan penyakit metabolik kronis yang ditandai dengan peningkatan kadar gula darah akibat gangguan fungsi insulin. Kondisi ini sering menimbulkan komplikasi seperti gangguan sirkulasi, nyeri, hingga stres psikologis pada pasien. Manajemen penyakit DM tipe II memerlukan pendekatan holistik, termasuk intervensi non-farmakologi. Salah satu intervensi yang dapat dilakukan adalah relaksasi otot progresif, yang bertujuan untuk meningkatkan sirkulasi darah, meningkatkan kesadaran tubuh. Tujuan : Studi ini bertujuan untuk menganalisis penerapan asuhan keperawatan dengan intervensi relaksasi otot progresif pada pasien dengan Diabetes Mellitus tipe II, khususnya pada Tn.S, di wilayah kerja Puskesmas Tarogong, Kabupaten Garut. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui anamnesa, observasi, pemeriksaan fisik, dan analisis catatan medis. Intervensi relaksasi otot progresif dilakukan sesuai dengan prinsip evidence-based practice (EBP) dalam asuhan keperawatan untuk pasien dengan DM tipe II. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan relaksasi otot progresif pada Tn.S berhasil menurunkan kadar gula darah diman nilai GDS sebelum dan setelah dilakukan relaksasi otot progresif mengalam penurunan selain itu pasien menunjukkan peningkatan relaksasi dan kenyamanan setelah beberapa sesi intervensi, yang turut berdampak positif pada kontrol kadar gula darah. Kesimpulan: Intervensi relaksasi otot progresif efektif diterapkan pada pasien dengan Diabetes Mellitus tipe II sebagai bagian dari asuhan keperawatan, karena dapat membantu mengurangi stres dan kadar gula daarah. Intervensi ini dapat menjadi salah satu pendekatan non-farmakologis yang bermanfaat di wilayah kerja Puskesmas Tarogong, Kabupaten Garut. Kata Kunci: Relaksasi Otot Progresif, Diabetes Mellitus Tipe II, GDS.

Actions (login required)

View Item